"Maka idealnya servis CVT adalah setiap 6.000 Km dan jangan lupa buat ganti oli gemuknya. Perhatikan jenis oli gemuk yang digunakan, jangan sampai salah dan malah mempercepat usia pakainya," tambah Dustin.
Salah satu tanda bahwa CVT membutuhkan perawatan adalah timbulnya suara berisik atau getaran yang tidak biasa saat skutik digunakan.
Jika pengguna merasakan getaran yang berlebihan atau akselerasi terasa tidak halus, ini bisa menjadi indikasi adanya masalah pada CVT.
BACA JUGA:Motor Listrik Baru Desain Mirip Honda Spacy, Ajev Beats, Melesat Hingga 100 Km/Jam, Segini Harganya!
Segera melakukan servis atau perbaikan dapat mencegah kerusakan lebih lanjut.
Mitos vs Fakta: Membolongi Mangkuk CVT
Banyak pengendara skutik yang sering mendengar mitos bahwa membolongi mangkuk CVT dapat menghilangkan gejala "gredek" atau getaran yang mengganggu saat tarikan awal.
Namun, Dustin memberikan pandangannya terhadap hal ini.
BACA JUGA:Ini Dia Fitur Canggih Motor Listrik United MX 1200, Cek Detailnya Disini!
Ia menyarankan untuk lebih berhati-hati dalam mengikuti saran-saran yang tidak terbukti secara teknis.
Membolongi mangkuk CVT memang bisa mengurangi panas yang berlebihan, tetapi jika dilakukan dengan tidak tepat, justru bisa merusak keseimbangan sistem CVT dan memperpendek umur komponen.
Bagi mereka yang mengalami masalah gredek, lebih baik untuk fokus pada perawatan rutin seperti pembersihan mangkuk CVT dan penggantian grease secara berkala daripada mencoba modifikasi yang berisiko.
Kesimpulan
BACA JUGA:Polytron Beri Subsidi Mandiri untuk Motor Listrik Fox R dan Fox S, Ini Alasannya!
Servis CVT pada skutik adalah perawatan yang sering diabaikan oleh banyak pemilik motor.
Padahal, sistem CVT memiliki peran yang sangat penting dalam menentukan performa kendaraan, khususnya dalam hal akselerasi dan efisiensi bahan bakar.