Pesona Sejarah Kota Lama Semarang: Tempat Hits yang Memikat Wisatawan, Yakin Ga Tertarik?

Selasa 24 Sep 2024 - 10:54 WIB
Reporter : POY
Editor : Almi

Lokasinya hanya berjarak sekitar 400 meter dari Museum Kota Lama dan hampir 2 kilometer dari Lawang Sewu, menjadikannya destinasi yang mudah dijangkau.

-Wisata Sejarah 24 Jam

Kota Lama Semarang adalah destinasi yang dapat dinikmati kapan saja. Dengan akses terbuka sepanjang hari, pengunjung dapat merasakan pesona sejarah dan arsitektur tanpa batas waktu, serta tanpa tiket masuk, karena area ini merupakan ruang publik.

BACA JUGA:5 Tempat Wisata Legend yang Dulu Ramai Kini Sepi Bak Kuburan!

-Fasilitas dan Penginapan di Sekitar Kota Lama

Fasilitas di sekitar Kota Lama meliputi area parkir, penyewaan sepeda, tempat ibadah, kafe, restoran, dan tempat duduk yang nyaman.

Pilihan penginapan yang beragam seperti Bobobox Pods, OYO 856 Hotel Pelangi Indah, Achterhuis Guesthouse, hingga Spiegel Home Studio hadir untuk memastikan kenyamanan pengunjung selama berada di kawasan ini.

Berikut ini dia 5 destinasi kota lama di semarang yang wajib anda kesana:

BACA JUGA:Mau Wisata Kuliner? 5 Makanan Legendaris Jakarta Ini Bisa Dipesan Memakai Ojek Online!

1. Taman Srigunting

Taman Srigunting terletak di timur Gereja Blenduk, tepatnya di Jl. Letjen Suprapto No.22, Semarang Utara. Terletak di kawasan Kota Lama, taman ini dikelilingi oleh bangunan-bangunan bergaya Eropa.

Dahulu, Taman Srigunting digunakan sebagai lokasi kegiatan militer oleh pemerintahan kolonial. Saat ini, taman ini menjadi tempat ideal untuk bersantai dan menikmati keindahan Kota Lama.

Taman ini terawat dengan baik, dipenuhi pepohonan rindang yang menambah kesan asri. Banyak pengunjung yang menjadikannya sebagai tempat berkumpul atau beristirahat setelah menjelajahi kawasan sekitarnya.

BACA JUGA:Rekomendasi wisata yang memiliki Kepingan Surga Yuk Kunjungi 5 Spot Ciamik di Tanjung Kelayang!

 2. Gedung Marabunta

Gedung Marabunta adalah salah satu bangunan ikonik di Semarang, yang menampilkan dua patung semut raksasa di atapnya. Pada masa kolonial, gedung ini berfungsi sebagai tempat pertunjukan opera dan cafeteria yang dikenal dengan nama Schouwburg.

Kategori :