Salah satu fitur unik Pantai Losari adalah Masjid Amirul Mukminin, yang berdiri megah di atas laut.
Dibangun sejak tahun 2009, masjid ini terinspirasi dari rumah adat tradisional Sulawesi Selatan, memberikan pengalaman spiritual yang berbeda bagi pengunjung.
4. Kuliner Khas Makassar
BACA JUGA:Liburan ke Jogja Belum Lengkap Jika Belum Berkunjung di Wisata Bukit, Apa Sajakah?
Kunjungan ke Pantai Losari tak akan lengkap tanpa mencicipi makanan khas setempat.
Salah satu hidangan favorit adalah Pisang Epe, yakni pisang yang dipanggang hingga pipih dan disajikan dengan saus gula merah. Hidangan manis ini menjadi menu wajib bagi para wisatawan.
- Keindahan dan Sejarah Pantai Losari
Pantai Losari memiliki sejarah panjang sebagai bagian dari perkembangan Makassar sebagai kota pelabuhan yang ramai.
BACA JUGA:Sentul, 11 Tempat Wisata Keluarga yang Seru dan Menarik!
Dulu, kawasan ini digunakan sebagai pasar ikan pada pagi hari, yang kemudian berubah menjadi pusat kuliner di sore hingga malam hari.
Transformasi besar Pantai Losari dimulai sekitar tahun 1945 di bawah kepemimpinan Walikota Makassar, DM Van Switten, hingga menjadi destinasi wisata populer seperti sekarang.
Nama "Losari" sendiri diyakini berkaitan dengan aktivitas perdagangan yang ramai di kawasan tersebut.
- Lokasi dan Akses Menuju Pantai Losari
BACA JUGA:Panduan Wisata Sentul, 11 Tempat yang Harus Dikunjungi di 2024!
Berlokasi strategis di pusat kota Makassar, Pantai Losari dapat ditemukan di Jalan Metro Tanjung Bunga, Maloku, Ujung Pandang, Makassar.
Akses menuju pantai ini mudah, dan rute perjalanan dapat diikuti melalui peta digital. Dari Bandara Hasanuddin, perjalanan ke pantai ini memakan waktu sekitar 30 menit hingga 1 jam, tergantung kondisi lalu lintas.