Pendaki akan melewati berbagai tipe medan, mulai dari hutan tropis yang lebat, padang savana, hingga tebing-tebing terjal.
Kondisi cuaca di gunung ini juga seringkali berubah-ubah, sehingga pendaki harus mempersiapkan diri dengan baik sebelum memulai perjalanan.
7. Minim Sumber Air
Meski memiliki keindahan alam yang luar biasa, Gunung Argopura terkenal dengan minimnya sumber air di sepanjang jalur pendakian.
BACA JUGA:Pendakian dan Eksplorasi Alam di Taman Nasional Gunung Halimun Salak
Pendaki disarankan untuk membawa persediaan air yang cukup dari pos awal pendakian, terutama jika mereka berencana untuk bermalam di beberapa titik perhentian di sepanjang jalur.
8. Cerita Mistis dan Legenda Dewi Rengganis
Gunung Argopura juga terkenal dengan cerita-cerita mistis yang melingkupinya.
Salah satu legenda yang paling terkenal adalah tentang Dewi Rengganis, yang konon merupakan seorang putri dari kerajaan yang hilang.
Banyak pendaki yang melaporkan pengalaman mistis di sekitar Puncak Rengganis dan Danau Taman Hidup, mulai dari suara-suara aneh hingga penampakan sosok misterius.
BACA JUGA:Flora dan Fauna di Taman Nasional Gunung Leuser, Kekayaan Alam yang Luar Biasa
Meskipun cerita-cerita tersebut sering dianggap sebagai mitos, banyak pendaki yang tetap merasa waspada ketika mendaki gunung ini.
9. Kawasan yang Jarang Didaki
Meskipun menawarkan pemandangan yang spektakuler, Gunung Argopura tidak seramai gunung-gunung lainnya di Jawa.
Ini membuat Argopura menjadi tujuan yang ideal bagi pendaki yang mencari ketenangan dan ingin menikmati alam tanpa keramaian.
Keaslian alamnya masih sangat terjaga, dengan jalur pendakian yang tidak dipadati oleh pendaki seperti halnya Gunung Semeru atau Gunung Rinjani.