Legenda lokal mengisahkan bahwa kedua gunung ini berasal dari kisah seorang keluarga yang memiliki anak laki-laki kembar. Ayah mereka bekerja sebagai petani, sementara ibu mereka mengurus rumah tangga dan sesekali menemani suaminya di ladang.
Berikut ini dia 3 misteri dibalik gunung sindoro yang wajib anda tahu guys:
1. Puncak Wonotirto
Terletak di lereng Gunung Sumbing, Puncak Wonotirto adalah salah satu destinasi wisata populer di Kecamatan Bulu. Selama perjalanan menuju lokasi, pengunjung disuguhi pemandangan hutan pinus dan hamparan tanaman tembakau.
BACA JUGA:Misteri Sang Penjaga Gunung dan Kabut Misterius Gunung Empung Berikut Ulasannya!!!
Puncak Wonotirto, yang berada pada ketinggian 1.900-2.000 meter di atas permukaan laut, menawarkan pemandangan luas yang mencakup Gunung Sumbing dan Gunung Sindoro.
Untuk mencapai puncak, wisatawan dapat menggunakan kendaraan hingga sekitar 3 km dari puncak, di mana perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki.
Pemerintah Kabupaten Temanggung telah menanam 16.000 hektar lahan di kawasan ini dengan berbagai komoditas pertanian.
2. Pohon Walitis di Hutan Rasamala
Pohon Walitis yang terletak di Hutan Rasamala, Desa Jetis, Kecamatan Selopampang, adalah salah satu pohon terbesar di lereng Sumbing dan Sindoro.
BACA JUGA:5 Fakta Menarik Cerita Misteri Lubang Jepang di Bukit Tinggi, Bikin Merinding!
Dengan tinggi mencapai 30 meter dan lingkar batang 7,5 meter, pohon ini membutuhkan enam orang dewasa untuk memeluknya. Konon, pohon ini berasal dari tongkat Ki Ageng Makukuhan, seorang pengikut wali, yang ditancapkan di tanah.
Hutan Rasamala dikenal dengan keindahan alamnya dan udara pegunungan yang segar. Keistimewaan hutan ini adalah ketahanannya terhadap api—hutan Rasamala tetap utuh meskipun terjadi kebakaran di kawasan sekitarnya.
Para pengunjung dapat mencapai hutan Rasamala, yang mencakup 1,5 hektar, dengan mendaki melalui jalan setapak sekitar 1,5 km dari pohon Walitis.
3. Danau di Puncak Gunung Sindoro
Gunung Sindoro, salah satu gunung berapi aktif di Indonesia, memiliki kawah Jolotundo di puncaknya. Di dalam kawah ini terdapat dua danau kecil yang dikenal sebagai Telaga Ajaib.