Gunakan sikat rantai dan pembersih rantai khusus untuk membersihkannya secara menyeluruh.
BACA JUGA:Final Piala Dunia U-17 2023, Dendam Prancis Terhadap Jerman
Pastikan Anda membersihkan setiap bagian rantai, termasuk bagian dalam yang sulit dijangkau oleh mata manusia.
Pembersihan rutin ini tidak hanya akan membantu menjaga rantai tetap awet, tetapi juga memungkinkan Anda untuk mendeteksi dini adanya kerusakan atau tanda-tanda keausan.
2. Pelumasan yang Tepat, Minyak sebagai Penyelamat
Pelumas rantai motor bukanlah barang yang bisa diabaikan.
BACA JUGA:Drama China When I Fly Towards You: Kisah Cinta Si Murid Pindahan
Pilihlah pelumas yang direkomendasikan oleh produsen motor Anda.
Melumasi rantai secara merata dan sesuai dengan jadwal yang ditentukan dapat membantu mengurangi keausan rantai, mengurangi gesekan, dan meningkatkan efisiensi pengoperasian.
Pastikan untuk melumasi rantai setelah membersihkannya.
Saat melumasi, pastikan minyak meresap ke dalam setiap ruang kecil di antara mata rantai.
BACA JUGA:Tak Dapat Fasilitas Istimewa di Bhayangkara FC, Radja Nainggolan
Selain itu, hindari penggunaan terlalu banyak pelumas, karena ini dapat menyebabkan penumpukan kotoran yang berlebihan.
3. Pemeriksaan Tegangan Rantai, Kunci Keamanan dan Performa
Tegangan rantai yang tidak sesuai dapat menyebabkan berbagai masalah, termasuk risiko putus rantai yang berbahaya.
Lakukan pemeriksaan tegangan secara berkala, dan sesuaikan sesuai dengan rekomendasi pabrikan.