Adapun di sebelah barat muncul dua kerucut, dengan satu di antaranya memiliki dua buah danau vulkanik yang indah yaitu Danau Kumbang dan Danau Mabuk.
Ada dua alasan yang jelas mengapa danau ini disebut Danau Mabuk.
Pertama karena jalur ke sana sangat sulit sehingga membuat siapapun 'mabuk', kedua karena angin tertentu yang bertiup di atas danau dan membuat ikan 'mabuk' dan mudah untuk berenang.
2. Belum Banyak Dijamah Pendaki
BACA JUGA:Pernah Kalian Coba? 5 Kelezatan Musim Panas Menikmati Keistimewaan Raspberry Segar!
Memiliki ketinggian 2.935 mdpl, Gunung Masurai dikenal sebagai surganya pendaki.
Lantaran masih kalah populer dengan Gunung Kerinci yang merupakan Gunung Api tertinggi di Indonesia dan juga terletak di Jambi, masih jarang pendaki menaklukkan gunung ini.
Namun justru karena jalur yang belum banyak dikenal adalah tantangan tersendiri untuk para pemacu adrenalin di pegunungan.
Apalagi Gunung Masurai memiliki panorama istimewa berkat danau vulkaniknya.
BACA JUGA:Yuk Cobain! 5 Manfaat Kesemek Buah Manis Tropis Yang Menggoda Selera dan Menyehatkan!
3. Jalur Pendakian Hanya dari Desa Sungai Lalang
Pendakian Masurai dapat ditempuh dengan perjalanan dari Jambi menuju Kota Bangko, ibu kota Kabupaten Merangin dengan menggunakan jalur darat dengan waktu sekitar enam jam.
Setibanya di Bangko perjalanan dilanjutkan menuju ke Desa Sungai Lalang, Kecamatan Lembah Masurai.
Saat ini pendakian hanya bisa dilalui lewat satu jalur resmi di desa Sungai Lalang.
BACA JUGA:4 Pemain Kunci Timnas U-23 Indonesia yang Diminta Shin Tae-yong di Piala Asia U-23 2024
Dari desa ini pendaki harus menuju ke pintu rimba jalur pendakian di ketinggian 1.618 mdpl.