Terbuat dari tempe yang diiris tipis, dicelupkan dalam adonan tepung berbumbu, dan digoreng setengah matang. Hasilnya adalah tempe yang renyah di luar namun tetap lembut di dalam.
Mendoan biasanya disajikan dengan sambal kecap, yang terbuat dari campuran kecap manis, cabai rawit, dan bawang merah.
Camilan ini sangat cocok dinikmati saat masih hangat, bersama secangkir teh atau kopi.
4. Tahu Gimbal
Tahu Gimbal adalah makanan khas Semarang yang terdiri dari potongan tahu goreng, gimbal (sejenis bakwan udang), lontong, dan sayuran seperti kol dan tauge.
Hidangan ini disajikan dengan saus kacang yang kental dan sedikit pedas, serta ditaburi dengan bawang goreng untuk menambah rasa gurih.
Kombinasi tekstur dari tahu yang lembut, gimbal yang renyah, dan saus kacang yang kaya rasa membuat Tahu Gimbal menjadi pilihan kuliner yang wajib dicoba.
5. Nasi Liwet
Nasi Liwet adalah hidangan tradisional dari Solo yang terdiri dari nasi yang dimasak dengan santan dan daun salam, sehingga menghasilkan rasa gurih yang khas.
Nasi ini biasanya disajikan dengan berbagai lauk seperti opor ayam, telur pindang, dan sayur labu siam.
Kombinasi rasa gurih dari nasi dan berbagai lauk pauk ini menjadikan Nasi Liwet sebagai hidangan yang sangat memuaskan dan kaya rasa.
Tidak ketinggalan, taburan kelapa parut yang telah dibumbui menambah cita rasa dan kelezatan.
6. Serabi Notosuman
Serabi Notosuman merupakan pancake tradisional dari Solo yang terbuat dari adonan tepung beras dan santan.
Proses untuk memasaknya menggunakan cetakan khusus di atas arang, memberikan aroma yang khas dan rasa yang autentik.
Serabi ini juga memiliki dua varian utama: serabi polos dan serabi dengan taburan topping seperti cokelat atau keju.