Sedangkan naskahnya ditulis oleh Mehmet Eroglu dan Damla Serim. Berasal dari novel trilogi berjudul sama karya Mehmet Eroglu, berfokus pada Sadik (Nejat Isler) yang menangani sebuah kasus orang hilang.
Selama penyelidikan, Sadik terlibat dengan empat perempuan yang membuat pekerjaan lebih sulit. Untuk mengetahui bocoran ceritanya, simak sinopsis 10 Days of a Good Man.
Menurut situs resmi Netflix, Sadik adalah mantan pengacara yang beralih profesi menjadi penyidik swasta. Untuk menyelidiki kasus orang hilang, ia terjun ke dalam petualangan misteri yang belum terpecahkan.
BACA JUGA:Sinopsis Make My Day, Serial Anime Misteri Bergenre Fiksi Ilmiah
Jadi Orang Baik di Dunia Kejahatan
Sepanjang hidupnya, Sadik hanya ingin menjadi orang baik meski dunia penuh dengan kejahatan. Sinopsis 10 Days of a Good Man menggambarkan sang tokoh utama sebagai pria baik yang tidak tega menyakiti siapapun.
Hingga suatu hari, ia terjebak dalam situasi yang membuatnya sulit membedakan hal baik dan buruk. Dalam upaya pencarian orang hilang, Sadik masuk ke lingkungan mafia, penyelundup, dan pembunuh.
Melihat banyaknya orang-orang jahat dengan motif tersendiri, ia pun mulai kebingungan. Apa artinya menjadi orang baik jika tidak mendapat penghargaan?
Situasi ini pun memancing pertanyaan, salah satunya tentang bagaimana Sadik akan melanjutkan hidupnya. Apakah menjadi orang baik adalah jalan hidupnya, atau justru ia belum menemukan jati diri?
BACA JUGA:Sinopsis Animasi Zootopia, Petualangan Seru Judy Hopps
Investigasi yang Menantang
Netflix telah merilis trailer yang menggambarkan sinopsis 10 Days of a Good Man pada Selasa (31/1) lalu.
Dalam video yang berdurasi 1 menit 41 detik, tampak Sadik menemui seorang wanita cantik setelah menjalani masa tahanan.
Namun, wanita tersebut membawanya pada sebuah kasus tak terduga. Saat berada di kursi penumpang mobil, ia memegang sebuah foto remaja laki-laki yang hilang.
Salah seorang saksi mengaku bahwa ia melihat remaja tersebut sekitar sebulan yang lalu. Kemudian, Sadik malah diusir agar segera pergi dari tempat itu.
Scene pun berganti saat Sadik menemui remaja perempuan dan memperkenalkan diri sebagai “orang baik”. Meski ia menerima perlakuan yang tidak ramah dari orang-orang di sekitarnya, energi positifnya selalu terpancar.