Penurunan Harga Bitcoin Tidak Menghalangi Prospek Positif di Masa Depan

Selasa 06 Aug 2024 - 00:07 WIB
Reporter : Ari
Editor : Almi

BACA JUGA:Wajib Diketahui, Ini 4 Nama Bitcoin yang Menjadi Sorotan Tertinggi di Tahun 2024

Pandangan Ahli: Fase Akumulasi

CEO CryptoQuant, Ki Young Ju, baru-baru ini mengungkapkan bahwa Bitcoin masih dalam fase akumulasi. 

Data on-chain menunjukkan bahwa 358.000 BTC telah dipindahkan ke alamat pemegang permanen dalam sebulan terakhir. 

Selain itu, pada bulan Juli terjadi aliran masuk sebesar 53.000 BTC ke ETF global. 

Akumulasi ini dilakukan oleh investor besar atau whale, serta pemegang jangka panjang.

BACA JUGA:Harga Bitcoin Tahun 2024 Tertinggi Sepanjang Masa, Ini Penjelasanya

Indikator Positif: Hash Ribbons dan EMA

Indikator Hash Ribbons, yang melacak Moving Average 30 hari dan 60 hari dari tingkat hash Bitcoin, menunjukkan adanya crossover bullish. 

Hal ini menandakan bahwa penambang sedang pulih dari kapitulasi, yang mana merupakan sinyal beli klasik. 

Sinyal beli ini merupakan salah satu faktor penting pasca halving keempat Bitcoin, yang biasanya menyebabkan penurunan pasokan dan potensi kenaikan harga karena pengurangan imbalan penambang.

Selain itu, indikator Exponential Moving Average (EMA) menunjukkan bahwa Bitcoin saat ini berada di atas EMA harian (20, 50, 100, 200). 

BACA JUGA:Bitcoin: Analisis Terbaru Mengungkap Indikator Penting dan Prospek Pasar

Ini menunjukkan bahwa pembeli sedang memperkuat posisi mereka. 

Ada pula crossover bullish antara garis Moving Average Convergence Divergence (MACD) berwarna biru dan garis oranye, yang menunjukkan adanya tren pemulihan aktif.

Meskipun harga Bitcoin mengalami penurunan dalam minggu ini, prospek jangka panjang tetap positif. 

Kategori :