PAGARALAMPOS.CO - Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) resmi menyetujui peluncuran beberapa exchange-traded fund (ETF) Ethereum spot hari ini, setelah proses revisi pernyataan pendaftaran yang panjang.
Keputusan ini membuka jalan bagi investor untuk mendapatkan eksposur yang diatur terhadap Ethereum, menandai pencapaian signifikan dalam industri investasi kripto.
Di antara penerbit ETF yang disetujui adalah nama-nama besar di sektor keuangan, termasuk 21Shares, Bitwise, BlackRock, Fidelity, Franklin Templeton, VanEck, dan Invesco Galaxy.
Selain itu, Grayscale Ethereum Trust dan Grayscale Ethereum Mini Trust juga telah mendapatkan persetujuan untuk diperdagangkan.
BACA JUGA:Ramalan Harga Bitcoin dan Prospek Kripto: ETF Ethereum Spot, ETF Solana, dan Sukses Furrever Token
Persetujuan ini, yang diselesaikan pada 22 Juli 2024, memungkinkan ETF Ethereum spot mulai diperdagangkan di bursa saham terkemuka seperti Nasdaq, New York Stock Exchange (NYSE), dan Chicago Board Options Exchange (CBOE).
Proses persetujuan dimulai pada 23 Mei 2024, ketika SEC menyetujui perubahan aturan yang memungkinkan ETF Ethereum spot untuk terdaftar dan diperdagangkan.
Biaya dan Penawaran Menarik
iShares Ethereum Trust dari BlackRock akan terdaftar di Nasdaq, sementara Grayscale Ethereum Trust akan tersedia di NYSE.
Sebagian besar ETF Ethereum spot ini menawarkan biaya manajemen kompetitif, antara 0,15 hingga 0,25 persen.
Bitwise akan menetapkan biaya sebesar 0,20 persen dengan diskon awal untuk aset US$500 juta pertama, sedangkan biaya untuk Grayscale dan BlackRock masing-masing sebesar 2,5 persen dan 0,25 persen.
Fidelity, 21Shares, Franklin Templeton, dan VanEck menawarkan insentif untuk menarik investor dengan membebaskan biaya untuk periode tertentu atau hingga produk mereka mencapai ambang batas aset bersih tertentu.
Misalnya, Grayscale Ethereum Mini Trust akan membebaskan biaya untuk enam bulan pertama atau hingga mencapai US$2 milyar dalam aset.
Akses untuk Investor Ritel dan Dampak Pasar