BACA JUGA:Yuk Jaga Kesehatan! Inilah 5 Tips Mengatasi Jantung Lemah dengan Gaya Hidup Sehat
Setelah sudah cukup tenang, pikirkan inti dari permasalahan yang membuat kalian uring-uringan ini. Selanjutnya, petik manfaat baik yang bisa dijadikan ‘cambuk’ positif untuk menghalau emosi buruk kalian.
Memang, bukan hal mudah untuk menemukan hikmah dibalik pahitnya emosi negatif. Akan tetapi di sisi lain, kemampuan melihat permasalahan dari sisi yang baik bisa jadi ajang ‘balas dendam’ untuk membantu kalian memancarkan emosi positif.
Kalian dapat mengambil hal positif dari permasalahan ini untuk menghalau emosi buruk yang akan muncul. Anggap saja apa yang terjadi adalah sebuah pembelajaran yang dapat meningkatkan diri kallian menjadi lebih baik lagi.
5. Mencoba untuk mengalah
Cara mengendalikan emosi dalam menghadapi sebuah dapat dilakukan dengan dengan cara mengalah. Mengalah dapat membuat kalian mencari jalan keluar permasalahan yang sedang terjadi.
BACA JUGA:Banyak Belum Tahu Nih, Berikut 7 Tips Mengatasi Keputihan Dengan Bahan-Bahan Alami dari Dapur Anda
Mengalah bukan berarti menjadi seorang pengecut. Justru dengan mengalah, kalian bisa menunjukkan kekuatan sabar kalian yang sesungguhnya.
Kalian lebih milih untuk mundur sejenak, menunggu situasi lebih kondusif, mengumpulkan energi dan tenaga, baru "menghajar" yang jelas salah. Sikap dan tindakan kalian juga akan lebih terarah saat pikiran sudah jernih kembali.
6. Mencoba diam dan intropeksi diri
Salah satu cara untuk mengatasi emosi adalah mencoba untuk diam. Diam merupakan salah satu cara mengendalikan emosi diri. Saat marah, kalian akan mengeluarkan kata-kata yang lepas dari kontrol.
BACA JUGA:Ladies Wajib Simak, Ini 5 Tips Mengatasi Keputihan Secara Alami dengan Bahan Herbal
Bahkan perkataan-perkataan tersebut dapat memperparah keadaan karena emosi menjadi lebih meledak. Akan lebih baik jika kalian diam dan memberikan waktu sejenak untuk mengatasi emosi pada diri sendiri.
Selain diam, kalian perlu melakukan intropeksi diri untuk meninjau kembali permasalahan yang telah kalian alami. Jangan takut untuk mengakui kesalahan jika memang kalian menyadari kesalahan tersebut terjadi karena kalian.