Ironis karena Allegri baru saja membawa klub memenangi Piala Italia dengan mengalahkan Atalanta 1-0 di final, Rabu (15/5/2024).
Kemenangan di Roma itu ditutup dengan aksi ngamuk-ngamuk Allegri kepada asisten wasit sampai melempar jas dan dasi karena protes berlebihan.
Tindakannya berbuah kartu merah dan skors dua pertandinganPartai itu juga diiringi kabar ancaman serius dari sang pelatih kepada jurnalis Italia sebelum jumpa pers menjelang final.
Trofi Coppa Italia 2023-2024 merupakan gelar ke-12 yang dipersembahkan Allegri bagi Juve.Ia menjadi pelatih dengan rekor titel terbanyak sepanjang sejarah ajang tersebut (5 kali).
BACA JUGA:Venezia Doakan Jay Idzez Bersama Indonesia
Masa baktinya di Juve tersebar dalam dua periode, yakni 2014-2019 dan 2021-2024.Musim ini Allegri gagal bersaing di jalur scudetto Serie A walau sempat berlomba sengit dengan Inter Milan.
Namun, dia berhasil memenuhi target minimal klub untuk finis di zona Liga Champions.Muncul kabar Bianconeri sudah menyegel Thiago Motta sebagai kandidat terkuat suksesornya.
Manajemen disebut-sebut telah menawari pelatih muda yang membawa Bologna ke Liga Champios musim depan itu kontrak selama tiga tahun.
Sumber:bolasport.com