PAGARALAMPOS.CO - Dalam rangka membedayakan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Srikandi PLN Unit Induk Distribusi Sumbagsel (UID S2JB) melalui program pengembangan kelompok rentan menggelar pelatihan pembuatan produk olahan dari buah pepaya.
Puluhan ibu-ibu yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani Beguyur aktif mengikuti kegiatan ini pada tanggal 21 November.
BACA JUGA:Berikan Pemahaman Pembelajaran Berbasis TIK
Srikandi Champion UID S2JB, Olivia Andreana, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kolaborasi antara Srikandi PLN dan Tim TJSL UID S2JB dalam mendukung kesetaraan gender dan peningkatan kesejahteraan perempuan ekonomi rentan.
Program ini dilakukan sebagai bagian dari Movement, komitmen PLN untuk mewujudkan program-program sosial dan aktif dalam setiap kegiatan.
BACA JUGA:Bentuk Generasi yang Berkualitas
“Pelatihan pembuatan produk olahan buah pepaya dan pengemasannya di Candi Jaya, desa berdaya dalam program PLN Peduli, bersama Kelompok Wanita Tani Beguyur adalah bentuk konkret dari komitmen PLN.
Kami ingin memberikan nilai tambah bagi masyarakat di desa ini, khususnya Kelompok Wanita Tani Beguyur, agar mereka semakin berdaya dan dapat turut memajukan perekonomian di lingkup Kelurahan Candi Jaya,” ungkap Olivia Andreana.
BACA JUGA:Bangun Masyarakat Harmonis dan Sejahtera
Ketua Kelompok Wanita Tani Beguyur, Niwayan Yuli Astiti, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kunjungan dan pelatihan dari tim PLN.
Ia berharap bahwa keterampilan yang diberikan dapat memberikan dorongan signifikan bagi peningkatan perkembangan dan kemajuan usaha kelompok.
BACA JUGA:Ingatkan Gubernur Umumkan Kenaikan UMP 2024
“Dengan meningkatnya keterampilan, diharapkan pendapatan keluarga anggota Kelompok Wanita Tani Beguyur juga dapat meningkat,” harap Niwayan Yuli.
Pelatihan ini tidak hanya memberikan keterampilan dalam pembuatan produk olahan buah pepaya tetapi juga pelatihan dalam pengemasan produk, menjadikannya sebagai langkah positif untuk mendukung UMKM di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Striker Tajam SFC Hengkang