PAGARALAMPOS.CO - Demi menjaga tiga sosok kunci, Inter Milan dikabarkan sampai rela berutang lagi hingga Rp7,44 triliun.
Inter Milan sudah ditahbiskan sebagai kampiun Liga Italia 2023-2024. Momen itu hadir ketika kompetisi baru berjalan di pekan ke-33.
Apalagi momentum penguncian gelar scudetto datang di laga Derby della Madonnina yang digelar di San Siro.
Setelah berhasil menjuarai Liga Italia, fokus utama dari Inter Milan adalah menjaga keutuhan skuad.
BACA JUGA:Lautaro Martinez Akhirnya Cetak Gol bagi Inter Milan, Lebih dari 2 Bulan
Selain itu masa depan dari kepemilikan Suning Group juga tak kalah penting. Tentu saja keberlangsungan Suning Group sebagai pemilik klub memengaruhi kebijakan klub.
Demi keberlangsungan di dalamnya, Suning tetap berencana menjaga stabilitas proyek olahraga I Nerazzurri. Meski tidak luput dari penjualan saham ke pihak lain, tetapi Steven Zhang beserta jajarannya sudah melakukan sebuah langkah.
Suning melakukan peminjaman dana lagi kepada pihak lain sebesar 430 juta euro.
Nominal setara Rp7,44 triliun tersebut dipinjam dari perusahaan manajemen investasi Amerika yang berfokus pada manajemen pendapatan bernama PIMCO.
BACA JUGA:Real Madrid 2 Kali Dibela Sejarah Final Liga Champions, Borussia Dortmund dalam Bahaya
Dana pinjaman PIMCO tersebut rencananya untuk menutup utang Suning dari Oaktree Capotal yang telah memasuki jatuh tempo.
Setelah urusan administrasi untuk menutup utang kepada Oaktree kelar, Inter juga bakal menyelesaikan tiga kontrak krusial dari 3 personel penting.
Dengan dana yang dipinjam dari PIMCO, Inter diharapkan bisa merampungkan kesepakatan kontrak baru untuk Simone Inzaghi, Nicolo Barella, dan Lautaro Martinez.
Pertama-tama Inter bakal merampungkan perpanjangan kontrak baru untuk Simone Inzaghi.
BACA JUGA:Liga Italia - AC Milan Pesta 5 Gol ke Gawang Cagliari