Ketupat menjadi simbol dari nilai-nilai tersebut.
Proses pembuatan ketupat yang membutuhkan kerjasama dan kolaborasi antara anggota keluarga menciptakan ikatan emosional yang kuat di antara mereka.
Mulai dari membersihkan janur kelapa, menyusun nasi, hingga membungkusnya dengan rapi.
Setiap langkah dalam pembuatan ketupat dilakukan secara bersama-sama, menguatkan ikatan keluarga dan memperkuat hubungan antaranggota keluarga.
BACA JUGA:5 Daftar Kuliner Ramadhan khas Jambi cocok untuk Berbuka Puasa, Ada Apa Saja Yah?
Ragam Varian Ketupat Lebaran
Meskipun bahan dasarnya sama, ketupat memiliki beragam varian yang bervariasi dari satu daerah ke daerah lainnya.
Di Indonesia, terdapat beberapa jenis ketupat tradisional yang populer di setiap daerah, antara lain:
Ketupat Nasi:
Ketupat yang terbuat dari nasi biasa yang dibungkus dengan anyaman janur kelapa dan kemudian direbus hingga matang.
BACA JUGA:8 Hidangan Menggugah Selera, Kuliner Khas Sumatera Selatan untuk Berbuka Puasa yang Menggoda
Ketupat Ketan:
Berbeda dari ketupat nasi, ketupat ketan terbuat dari beras ketan yang memiliki tekstur yang lebih kenyal dan manis.
Ketupat ketan sering disajikan dengan gulai atau rendang.
Ketupat Sayur:
BACA JUGA:Rasakan Petualangan Lidah, Merayakan Keanekaragaman Kuliner Buka Puasa dari Sumatera