Waspadai Ancaman DBD Selama Musim Penghujan

Ilustrasi--Net

PAGARALAM, Pagaralam Pos - Selama puncak musim hujan yang sudah terjadi pada bulan Januari dan Februari 2024 ini, Lurah Rebah Tinggi minta masyarakat waspada potensi demam berdarah dengue (DBD). 

Lurah Rebah Tinggi Hendi Kurniawan SE mengatakan, Guna mencegah bertambahnya kasus DBD diimbau kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan menerapkan pola hidup sehat.

"Dihimbau warga untuk Pemberantasan Sarang Nyamuk (PAN) contohnya selalu memantau tampungan air untuk tutup rapat, mendaur ulang barang bekas dan giat gotong royong," ujar Hendi kepada Pagaralam Pos, Jumat (23/2) siang.

Ia menjelaskan pengendalian yang efektif untuk mengurangi jentik nyamuk pada genangan air dengan menjaga kebersihan lingkungan dan memusnahkan barang-barang bekas agar tidak menjadi sarang nyamuk.

BACA JUGA:Budaya Gotong Royong Hampir Punah

Karena fogging tidak efektif memberantas jentik nyamuk.

"Langkah yang efektif dengan memusnahkan tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk," katanya.

Genangan air di tempat publik menjadi area sarang nyamuk yang jarang dijangkau langkah 3M Plus.

Langkah 3M Plus ini adalah menguras, menutup tempat penampungan air dan mendaur ulang barang yang berpotensi menjadi sarang nyamuk Aedes aegypti, inang virus DBD.

BACA JUGA:Jalankan Proses Pendidikan Efektif dan Berkualitas

Poin Plusnya adalah menanam tanaman penangkal nyamuk, memelihara ikan pemakan jentik dan memberikan larvasida pada penampungan air yang sulit dikuras. "Semoga masyarakat semakin sadar bahaya yang ditimbulkan dari penyakit DBD ini, dan diharapkan masyarakat mampu menjaga lingkungan sekitar tempat tinggalnya agar tidak mudah terserang penyakit,"pungkasnya.(FA15)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan