Tidak Masuk Daerah Alami Inflasi Bawang dan Cabai

Ilustrasi--Net

PAGARALAM POS, Pagaralam – Pj Walikota Pagaralam H Lusapta Yudha Kurnia SE MM diwakili Asisten II Setdako Pagaralam Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Dawam ikuti rapat rutin pengendalian inflasi daerah secara daring di Ruang Rapat Besemah III Setdako Pagaralam, Senin (20/5).

Pada rapat rutin yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, Komjen Pol Drs Tomsi Tohir disampaikan Indikator Perkembangan Harga (IPH) di Minggu ke-III Mei 2024 ada tiga komoditas yang mengalami kenaikan, yakni Bawang Merah di 298 Kabupaten/Kota, Cabai Merah di 247 Kabupaten/Kota, serta Gula Pasir di 199 Kabupaten/Kota.

Selain itu terdapat 141 dari 514 daerah Kabupaten/Kota mengalami kenaikan harga Bawang Merah dan belum melakukan gerakan menanam, serta 121 dari 514 daerah Kabupaten/Kota mengalami kenaikan harga Cabai Merah dan belum melakukan gerakan menanam, namun Kota Pagaralam tidak termasuk ke dalam 141 dan 121 daerah Kabupaten/Kota tersebut.

BACA JUGA:Jadi Usaha Sampingan, Kembangkan Keterampilan Merajut

Sementara itu Badan Pangan Nasional mencatat ada beberapa komoditas dengan status waspada ada Bawang Merah (16,58% >HAP), Minyak Goreng Curah (13,97% > HET), Gula Konsumsi (5,28% > HAP), serta Beras Premium Zona I (0,51% > HET). (Cg09/CE-V)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan