Tarikan Mesin Mobil Berat Saat AC Menyala, Ini Dia Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Reporter: Edi |

Editor: Almi |

Sabtu , 23 Nov 2024 - 18:13

Tarikan Mesin Mobil Berat Saat AC Menyala, Ini Dia Penyebab dan Cara Mengatasinya!--foto: kolase pagaralampos.co

tarikan mesin mobil berat saat ac menyala, ini dia penyebab dan cara mengatasinya!                            koranpagaralampos.co - mengemudi mobil dengan tarikan mesin berat saat ac menyala merupakan masalah yang sering dihadapi banyak pengendara.
kondisi ini terasa semakin mengganggu ketika melintasi jalan menanjak atau membutuhkan akselerasi cepat.
tarikan mesin yang berat ini disebabkan oleh beban tambahan dari sistem ac yang harus ditanggung oleh mesin.
menurut iwan, pemilik iwan motor honda auto clinic, saat ac mobil dinyalakan, beberapa komponen utama seperti kompresor, kipas kondensor, dan kipas blower mulai bekerja.
baca juga:toyota hadirkan mobil hidrogen di gjaw 2024, ini varian dan spesifikasinya!
hal ini otomatis meningkatkan beban pada mesin mobil.
"jika mesin dan ac dirawat dengan baik, beban tambahan dari ac tidak terlalu berdampak pada kemampuan mesin," ujar iwan dalam wawancara.
peran pabrik dalam mengatur beban ac dan mesin
pabrikan mobil sudah memperhitungkan kemampuan mesin dalam mengimbangi beban ac.
baca juga:diskon mobil hybrid menarik menjelang akhir tahun 2024, ini rincian lengkapnya!
ukuran dan kapasitas kompresor ac disesuaikan agar mesin tetap optimal saat ac dinyalakan.
namun, masalah sering muncul ketika perawatan mesin dan ac diabaikan.
iwan menjelaskan, tanpa perawatan rutin, tarikan mesin bisa menjadi berat, konsumsi bahan bakar meningkat, dan risiko overheating pun bertambah.
masalah-masalah ini bukan hanya memengaruhi kenyamanan berkendara, tetapi juga mempercepat kerusakan pada sistem kendaraan.
baca juga:hyundai siap luncurkan mobil listrik baru di indonesia pada desember 2024, ini dia variannya!
perawatan rutin ac untuk mencegah masalah
agar mesin tidak terbebani secara berlebihan, perawatan ac menjadi sangat penting.
komponen seperti freon, oli kompresor, dan filter kabin harus diperhatikan secara berkala.
"freon yang kurang atau kotoran yang menumpuk pada filter kabin bisa membuat sistem ac bekerja lebih keras. akibatnya, mesin harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk memutar kompresor," kata iwan.
baca juga:wasapada! inilah kesalahan umum merawat aki mobil yang wajib dihindari!
hal ini dapat dihindari dengan mengganti freon dan oli secara rutin, serta membersihkan atau mengganti filter kabin sesuai jadwal.
efek perawatan yang baik
perawatan yang baik tidak hanya menjaga kinerja ac tetap optimal, tetapi juga mencegah dampak negatif pada mesin mobil.
tarikan mesin tetap responsif, konsumsi bahan bakar lebih efisien, dan risiko overheating berkurang.
baca juga:diskon mobil listrik november 2024 tembus sampai rp 90 juta, cek variannya disini!
dengan begitu, pengalaman berkendara menjadi lebih nyaman dan performa kendaraan tetap terjaga.
tips untuk pemilik mobil
periksa freon secara berkala
pastikan level freon cukup dan tidak bocor. freon yang kurang bisa menyebabkan sistem ac bekerja lebih berat.
baca juga:hyundai ioniq 5 n, mobil listrik performa tinggi untuk sirkuit, segini spesifikasinya!
ganti oli kompresor ac
oli kompresor yang lama atau habis bisa meningkatkan gesekan dalam sistem ac, membebani mesin lebih banyak.
bersihkan dan ganti filter kabin
filter kabin yang kotor menghambat aliran udara dan memaksa sistem ac bekerja lebih keras.
baca juga:tips agar tidak mundur di tanjakan dengan mobil fwd, begini caranya!
servis ac rutin
lakukan pemeriksaan menyeluruh pada sistem ac setidaknya setiap enam bulan sekali.
jaga mesin tetap prima
selain merawat ac, pastikan mesin mobil mendapat perawatan berkala, seperti ganti oli mesin dan tune-up, untuk menjaga efisiensi kinerjanya.
baca juga:ini dia penyebab utama kopling keras pada mobil manual dan cara mengatasinya
dengan mengikuti langkah-langkah ini, anda dapat mencegah tarikan mesin berat saat ac dinyalakan, sekaligus memperpanjang usia pakai kendaraan anda.
perawatan rutin tidak hanya menjaga kenyamanan berkendara tetapi juga menghindarkan dari biaya perbaikan yang lebih besar di masa depan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Pagaralam Pos, 24 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan