Ganti Oli Mesin Mobil, Lebih Baik Berdasarkan Waktu atau Jarak Tempuh? Ini Penjelasan Lengkapnya!

Ganti Oli Mesin Mobil, Lebih Baik Berdasarkan Waktu atau Jarak Tempuh? Ini Penjelasan Lengkapnya!--foto: kolase pagaralampos.co

BACA JUGA:Penjualan Mobil Listrik BEV Cetak Rekor di Agustus 2024, BYD Memimpin Pasar, Ini Keunggulannya!

"Agar kualitas oli tetap terjaga, baiknya rutin diganti. Karena di dalam oli itu terdapat kandungan aditif juga yang mungkin kualitasnya sudah menurun seiring berjalannya waktu dan pemakaian. Jadi tinggal disesuaikan dari kedua patokannya tadi, mana yang lebih dulu terpenuhi," tambah Bambang.

Pilihan Interval Penggantian Oli: Kapan Waktu Terbaik?

Pabrikan biasanya memberikan pedoman waktu atau jarak tempuh yang ideal untuk pergantian oli.

Misalnya, beberapa merekomendasikan pergantian oli setiap 6.000 hingga 10.000 kilometer, atau setiap 6 bulan, tergantung mana yang tercapai lebih dulu.

BACA JUGA:Kapan Waktu yang Tepat Ganti Filter Oli Mobil?, Simak Penjelasannya Disini!

Namun, interval ini bisa bervariasi tergantung pada jenis kendaraan, jenis oli yang digunakan, dan kondisi pengemudiannya.

Untuk mobil yang sering dipakai dalam perjalanan jarak jauh di jalan tol, jarak tempuh bisa menjadi patokan yang lebih akurat.

Namun, untuk penggunaan di dalam kota dengan kondisi lalu lintas yang berat, waktu pemakaian mungkin menjadi indikator yang lebih tepat.

Dalam kondisi ini, meskipun jarak tempuh rendah, mesin tetap bekerja keras dan membutuhkan pelumas yang optimal.

BACA JUGA:Benarkah Mobil yang Sering Dibawa Jalan Pelan Bikin Komponen Cepat Rusak? Begini Penjelasannya!

Jenis Oli dan Pengaruhnya pada Interval Penggantian

Selain waktu dan jarak tempuh, jenis oli yang digunakan juga mempengaruhi interval pergantian.

Oli sintetik umumnya memiliki daya tahan yang lebih baik dibandingkan dengan oli mineral.

Oli sintetik dirancang untuk memiliki stabilitas lebih baik dalam suhu tinggi dan tidak cepat terdegradasi, sehingga bisa bertahan lebih lama sebelum perlu diganti.

Tag
Share